 |
| 9 Kesalahan Orang Saat Mengelola Keuangan |
Pythontolis.blogspot.com-Selamat datang sahabat Python, kembali lagi di sini saya akan memberikan sedikit informasi keuangan yang mungkin saja bisa bermanfaat bagi kalian semua, pada artikel ini informasi yang akan saya berikan menyangkut beberapa kesalahan yang di lakukan saat mengelola keuangan
Banyak orang ingin kaya dan makmur, tapi tanpa di sadari karena kurangnya literasi keuangan dan pengetahuan finansial yang akhirnya membuat banyak orang melakukan kesalahan dalam mengatur keuangannya, yang mana walaupun karir naik, bisnis semakin maju, tetapi bukannya memiliki aset yang banyak dan justru hutang yang menumpuk
Oleh karena itu pada artikel kali ini saya akan membahas kesalahan-kesalahan yang di lakukan orang sehingga sulit untuk menjadi makmur dan kaya, simak artikel ini hingga akhir dan hindari kesalahan-kesalahan berikut ini agar kemungkinan untuk anda bisa makmur dan kaya semakin besar
Penghasilan Naik Tetapi Life Style Juga Naik
Mayoritas orang, saat penghasilannya naik, seringkali life style atau gaya hidupnya juga ikut naik, banyak keingingan kecil yang selama ini terpendam, seperti makan di cafe nonton bioskop, belanja di mall, membeli handphone baru, membeli barang brandded seperti jam tangan, tas, sepatu dan lain-lain yang bertujuan untuk meningkatkan gengsi mereka di mata teman, saudara dan orang lain
Di samping itu, dengan kenaikan penghasilan dan karir membuat kepercayaan institusi keuangan akan naik, sehingga yang sebelumnya tidak memiliki akses untuk berhutang di institusi keuangan seperti Bank, Finance dan lain-lain menjadi memiliki peluang dan kemudahan untuk bisa berhutang seperti memiliki kartu kredit, KTA, KPR dan lain-lain
Tanpa di sadari bahwa kenaikan life style atau gaya hidupnya ternyata menjadi lebih besar dari kenaikan penghasilannya, disinilah sering kali terjadi awal kehancuran finansial seseorang yang karir atau bisnisnya sedang naik bukannya aset yang bertambah melainkan hutang yang semakin menumpuk
Tidak Membuat Anggaran Bulanan
Hal ini sering di lakukan, yang mana seseorang tidak pernah membuat anggaran bulanan untuk keperluannya, sehingga semakin banyak pengeluaran untuk hal yang tidak perlu atau tidak begitu penting
Banyak orang yang melakukan anggaran di dalam suatu institusi atau perusahaan, bahkan Negara saja setiap akhir tahun selalu membuat yang namanya RAPBN (Rencana Anggaran Dan Pendapatan Belanja Negara), hal ini menunjukan bahwa anggaran bulanan itu sangat penting untuk sebuah perusahaan agar bisa profit dan sebuah negara agar bisa maju, dan banyak orang yang tidak melakukan hal ini yaitu membuat anggaran bulanan untuk keluarganya sehingga keuangan keluarga mereka berantakan, dan walaupun kondisi negara dalam keadaan baik masih banyak warga negaranya yang jatuh miskin karena kurangnya pengetahuan akan pentingnya membuat anggaran bulanan
Jadi ketika kondisi seseorang dalam keadaan sulit dan serba kekurangan sementara mereka memiliki pekerjaan dan penghasilan yang pasti setiap bulan, yang salah bukan lah negara melainkan mereka sendiri yang tidak bisa mengatur keuangan mereka
Untuk sebuah Negara saja, mereka harus membuat RAPBN dengan tujuan agar bisa menjadi sebuah Negara maju, itu bisa di jadikan contoh untuk kalian bahwa dengan membuat rencana anggaran akan memperbesar kemungkinan kalian untuk bisa makmur dan kaya
Tidak Mencatat Pengeluaran Bulanan
Poin ini berbeda dengan Anggaran bulanan, kalau pada anggaran bulanan kalian harus membuat rencananya terlebih dulu sementara poin ini kalian harus mencata pengeluaran kalian setelah selesai membayar atau membeli sesuatu untuk keperluan rumah tangga dan pribadi kalian
Banyak orang seringkali kehabisan uang karena pengeluaran yang tidak di sadari, hal ini di sebabkan karena banyak orang yang menganggap kalau mencata pengeluaran bulanan itu hanya akan menghabiskan waktu, mereka terlalu sibuk dengan urusan pribadi, pekerjaan, keluarga dan lain sebagainya, bahkan sebagian orang menganggap mencatata pengeluaran bulanan itu tidak penting sama sekali
Sekali lagi saya ingatkan bahwa, mencatat pengeluaran bulanan itu sangat penting, karena jika sampai pada kondisi dimana kalian kehabisan uang, kalian akan tahu untuk apa saja kalian mengeluarkan uang tersebut, sehingga kita melakukan yang namanya finansial check up
Setelah melakukan Check Up maka kalian bisa meng evaluasi hal apa saja yang perlu dan tidak perlu untuk kalian lakukan di bulan berikutnya
Tidak Paham Antara Kebutuhan Dan Keinginan
Pda poin ini merupakan hal yang banyak orang tidak menyadari secara langsung, yang mana antara kebutuhan dan keinginan yang sangat berbeda, dan dalam hal ini untuk kebanyak orang lebih sering mengeluarka biaya untuk keinginannya bukan untuk kebutuhannya
Melakukan Hutang Konsuntif Untuk Memenuhi Keinginan
Hal ini juga merupakan salah satu hal yang sering terjadi di masyarakat Indonesia pada Umumnya, yang mana untuk memenuhi kebutuhannya mereka berani untuk berhutna ke Bank atau tempat lainnya
Ingat ketika anda akan berhutang bahwa anda harus membayar pokok, bunga dan administrasi kepada pihak yang memberukan pinjaman, selain itu hal ini juga akan sedikit banyak menambah beban pikiran setiap bulan bagi yang berhutang walaupun mereka sanggup untuk membayarnya
Resiko terbesarnya adalah akan ada kesulitan di dalam memenuhi hal yang seharusnya menjadi kebutuhan utama di dalam rumah tangga atau untuk kepentingan pribadi
Baca Juga :
Menganggap Limit Kartu Kredit Sebagai Uang Mereka
Pertanyaan nya bagi kalian yang memiliki kartu kredit, apakah kalian juga sama? sedikit penjelasan mengenai kartu kredit, saldo yang ada di dalam kartu kredit senenarnya adalah Hutang yang harus di bayar oleh pemilikinya di tambah bunga dan biaya administrasi bulanan hingga tahunan
Belanja Barang Karena Diskon
Saat ini, setiap tanggal gajian akan banyak marketplace yang memberikan diskon yang besar guna menarik para pembeli, yang pada akhirnya kebanyakan dari barang-barang yang di beli tersebut tidak di gunakan atau bahkan tidak penting sama sekali, itu merupakan pemborosan yang sangat fatal
Tidak Bisa Membedakan Tabungan Dan Investasi
Kebanyak orang sebenarnya sudah paham akan perbedaan hal ini, namun kebanyakan dari mereka terkadang menggunakan simpanannya yang seharusnya menjadi dana darurat untuk di investasikan ke sesuatu hal yang memiliki resiko
Yang banyak terjadi adalah ketika seseorang tiba-tiba membutuhkan dana darurat, uang mereka sudah menjadi Investasi yang tidak liquid atau tidak mudah di jual atau dalam bentuk saham yang nilainnya sedang mengalami penurunan
Investasi Karena Fumuh
Apa itu Investasi karena fumuh? Investasi ini bisa di katakan Investasi yang ikut-ikutan, atau dengan kata lain mengikt trend yang sedang terjadi saat ini, misalnya ada seoragn temannya yang berinvestasi di suatu tempat, maka mereka juga akan ikut untuk berinvestasi
Konsep ini di dasarkan pada ketakutan seseorang akan ketinggalan denganorang lain, yang mana beresiko sangat besar dan bisa mendapatkan kerugian yang tidak terduga seperti misalnya Investasi robot trading yang mengalami kerugian yang sangat besar untuk para Investornya, dan contoh lain seperti Crypto yang harganya naik tinggi dan tiba-tiba jatuh ke harga rendah yang tidak di duga sebelumnya
Investasi Fumuh ini semakin viral dan menyebar luas di masyarakat karena adanya media sosial dengan pengguna yang terus meningkat pesat setiap tahunnya, hal-hal yang perlu di perhatikan dalam investasi agar tidak Fumuh
Investasi atau aset yang menawarkan potensi pengembalian yang tinggi juga pastinya akan memiliki resiko yang tinggi, sehingga kalian harus konsekuen dengan pilihan tersebut dan jangan mengeluh jika mengalami kerugian karena melakukan investasi pada instrument yang beresiko tinggi, maka dari itu sebaiknya teliti dulu sebelum malakukan investasi
- Lakukan Investigasi Terhadap Instrument Investasi
Hal ini wajib kalian lakukan ketika ingin berinvestasi di sebuah instrument investasi yang di tawarkan, liaht dulu jejak nya, pastikan dulu legalitasnya dan pahami dulu cara kerjanya agar kedepannya tidak terjebak dengan ketidak pahaman akan investasi tersebut
Saat kalian di tawarkan untuk berinvestasi, lihat lagi apakah imbal hasil yang akan di dapat itu wajar atau tidak, jika itu terlalu indah untuk di katakan nyata maka kemungkinan besar investasi tersebut tidak nyata dan ada unsur penipuan di dalamnya
Perhatikan untuk Investasi tersebut bisa mendatangkan keuntungan dari mana saja, gunakan logika berfikir anda ketika menyangkut keuangan atau investasi, jangan mudah terpengaruh dengan rangkaian kalimat yang menghasilkan halusinasi sesaat
Itulah sedikit informasi yang dapat saya berikan seputar kesalahan dalam mengelola keuangan dan hal yang perlu di hindari guna mencegah resiko kerugian yang besar
Jika artikel ini bermanfaat, silahkan tinggalkan komentar positif dan saran yang membangun bagi kami
